Sekarang Tuhanku | Lirik Lagu Rohani
Lirik Lagu Rohani "Sekarang Tuhanku". Diambil dari Kidung Jemaat No. 128 |dimana Cover by DewiSSL |dan Syair: Nunc dimittis, Nyanyian pujian Simeon, Lukas 2:29-32, Yamuger, 1981, Lagu: Loys Bourgeois, 1547/1551 do = f 1 ketuk 2 Bait. Lagu ini terdaftar pada Album Musik Rohani yang diterbikan oleh YAYASAN MUSIK GEREJA DI INDONESIA (YAMUGER). Lagu tersebut dapat dilihat serta dipelajari di YouTube dengan cara mengetik judul lagunya pada smartphone atau PC Anda jika ada.
Berikut ini cara membawakan lagu "Sekarang Tuhanku" bisa dengan tempo Andante (kecepatan berjalan) yang dapat dimainkan pada MM (metronome maelzel) = 80 BPM (beats perminute) / ketuk permenit, atau diantara MM = 76-108 BPM . Tempo tersebut dapat diukur juga dengan alat ukur metronome yang dapat dibeli di toko musik terdekat.
Lirik Lagu Rohani "Sekarang Tuhanku"
SEKARANG, TUHANKU, BIARLAH HAMBAMU PERGI
DENGAN SEJAHT'RA MENURUT FIRMANMU;
KURNIA S'LAMATMU TELAH KULIHAT NYATA.
KURNIA ITULAH TERANGMU YANG BAKA
BAGI SEGALA BANGSA; PUN ISRAEL
TERANGMU YANG KEKAL MENJADI KEMULIAAN
Menyanyikan lagu "Sekarang Tuhanku" dapat dimulai dari awal (verse) pada lirik "Sekarang, Tuhanku, biarlah hambaMu pergi" dan masuk interlude. Kemudian setelah itu ke verse2 pada lirik "Kurnia itulah TerangMu yang baka" lalu masuk ending lagu. Lihat juga : FirmanMu.
Berikut ini cara membawakan lagu "Sekarang Tuhanku" bisa dengan tempo Andante (kecepatan berjalan) yang dapat dimainkan pada MM (metronome maelzel) = 80 BPM (beats perminute) / ketuk permenit, atau diantara MM = 76-108 BPM . Tempo tersebut dapat diukur juga dengan alat ukur metronome yang dapat dibeli di toko musik terdekat.
Lirik Lagu Rohani "Sekarang Tuhanku"
SEKARANG, TUHANKU, BIARLAH HAMBAMU PERGI
DENGAN SEJAHT'RA MENURUT FIRMANMU;
KURNIA S'LAMATMU TELAH KULIHAT NYATA.
KURNIA ITULAH TERANGMU YANG BAKA
BAGI SEGALA BANGSA; PUN ISRAEL
TERANGMU YANG KEKAL MENJADI KEMULIAAN
Menyanyikan lagu "Sekarang Tuhanku" dapat dimulai dari awal (verse) pada lirik "Sekarang, Tuhanku, biarlah hambaMu pergi" dan masuk interlude. Kemudian setelah itu ke verse2 pada lirik "Kurnia itulah TerangMu yang baka" lalu masuk ending lagu. Lihat juga : FirmanMu.